Langsung ke konten utama

Manajemen Strategi Es Buto Ijo


TUGAS
SOAL
  1. Mencari bisnis disekitar UIN SA Surabaya.
  • Observasi (Siapa Pemiliknya, Apa nama Usahanya, Apa saja yag dilakukan dalam usahanya, Berapa karyawannya)
  1. Memfikirkan tentang bagaimana mengembangkan bisnisnya.
  • Cari Strategi / Tips/ Langkah berdasarkan eferensi buku.
  1. PRESENTASI........................

JAWABAN.
  1. Nama Usaha : Es Buto ijo
  2. Nama Pemilik : Mas Ungul (Asal Kediri)
  3. Tempat Usaha : Wonocolo Gang 3, Surabaya.
  4. Jumlah Karyawan : 1 (Satu Orang)
  5. Harga Per- Mangkuk (Bungkus) : Rp 4.000
  6. Gaji per- Bulan : Rp 850.000,-
  7. Kegiatan Bisnisnya : Menjual Es Buto Ijo Kepada para pelanggan.
  8. Jam Oprasi : 08:00 s/d 20:00 WIB.
  9. Bahan baku didapat dapat dipasar kecuali es batu dan yang kirim
  10. Omset per-Hari Sekitar 600,000 s/d 700,000 (150 s/d 175 Mangkuk es Buto ijo)
  11. Jadi omset per-bulan antara 18.600.000 s/d 21.700.000
  12. Variasi Produk adalah kripik usus dan krupuk dengan sistem reseler.

  1. Profil Sumber Daya Manusia (SDM) di Es Buto Ijo.
Klasifikasi Karyawan Usaha Es Buto Ijo
Saat peneliti melakukan observasi dan wawancara terhadap pemilik Usaha Es Buto Ijo, kami mendapatkan senjumlah informasi mengenai Sumber Daya Manusia (SDM), Jumlah Karyawan adalah 1 (Satu) Orang Laki – laki.
Perekrutan Karyawan, penarikan tenaga kerja merupakan proses atau tindakan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mendapatkan tambahaan tenaga kerja yang tentunya melalui beberapat tahap proses yang mencakup identifikasi dan evaluasi sumber – sumber penarikan tenaga kerja, kebutuhan karyawan yang dibutuhkan, proses seleksi, penempatan, dan orientasi tenaga kerja. Penarikan tenaga kerja (Karyawan) bertujuan menyediakan tenaga kerja yang cukup agar Manajer dapat memilih karyawan yang memiliki kualitas yang mereka perlukan, tahapannya meliputi.1
Seleksi merupakan proses untuk menentukan apakah calon yang sudah melamar dapat diterima atau tidak, seperti dari segi usia, pendidikan, keahlian, kemampuan mengoprasikan Komputer jika penempatan dikantor, dll. Sedangkan diUsaha Es Buto Ijo dalam perekrutan karyawan belum ada tindakan khusus untuk proses seleksi seperti yang dijelaskan diatas, jadi Es Buto Ijo karyawannya, didapat dari orang yang tidak memiliki pekerjaan (pengangguran) diajak untuk mengoprasikan usahanya.
Dari segi pendidikan, karyawan Es Buto Ijo tidak dituntut untuk lulusan dari pendidikan atau perguruan tinggi, karena pemilik untuk saat ini masih memerlukan tenaga dari karyawannya belum terhadap pemikirannya. Sedangkan untuk dari mana karyawan merupakan teman sendiri dari pemilik Usaha Es Buto Ijo sendiri. Pembagian Kerja masih belum terstruktur dengan benar jadi masih saling membantu, jika ada yang satu karyawan tersebut belum selesai, maka pemilik membantu.
  1. Manajemen Produksi di Es Buto Ijo.
Kata produksi berasal dari kata “Production”yang secara umum dapat diartikan membuat atau menghasilkan suatu barang dari berbagai bahan lain. Sedangkan manajemen merupakan pengelolahan yang mempunyai fungsi – fungsi merencanakan, mengorganisasian, mengarahkan, mengakat pegawai, dan mengawasi.2
Jadi, Manajemen produkai merupakan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan dari urutan dari beberapa kegiatan (Set Of Activities) untuk membuat barang (Produk) yang berasal dari bahan baku dan bahan penolong lain. Proses kegiatan yang mengubah bahan baku menjadi barang lain yang memiliki nilai tambah lebih tinggi disebut proses produksi.3
Bidang produksi merupakan suatu bidang yang ada perusahaan yang betugas untuk mengatur kegiatan – kegiatan yang diperlukan bagi terselenggaranya proses produksi.4 proses produksi merupakan kegiatan untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang atau jasa dengan menggunakan faktor-faktor yang ada seperti tenaga kerja, mesin, bahan baku dan dana agar lebih bermanfaat bagi kebutuhan manusia.5 Secara singkat ruang lingkup manajemen Produksi yaitu terdiri dari; Perencanaan Produksi (Production Planning), pelaksanaan Produksi, pengendalian produksi (Production Control).6
Sedangkan Proses Produksi yang dilakukan Usaha Es Buto Ijo dimulai dari Pukul 08:00 s/d 20:00 WIB tahapannya sebagai berikut;
  1. Pemilik membeli bahan – bahan Es Buto Ijo yang akan dijual, dipasar, seperti kolang kaling, semangka, avokado, melon, selasih, dll
  2. Semua bahan dimasak sampai matang dan ditaruh ditoples.
  3. Setelah semua bahan yang telah dimasak ditaruh toples lalu di tata dikedai / warung untuk dijual.
  4. Penjual atau karyawan melayani pembeli (Konsumen) yang memesan.
  1. Strategi Pemasaran di Es Buto Ijo.
Strategi Pemasaran.
Pengertian pemasaran berkaitan dengan usaha atau kegiatan memasarkan suatu barang atau jasa yang dilakukan produsen terhadap konsumen. Secara umum pemasaran merupakan suatu rangkaian kegiatan terarah dan terpadu yang dilakukan produsen dalam bentuk perencanan dan pengendalian harga, promosi, dan penyaluran dana atau jasa yang diproduksi, sehingga dapat memenuhi kebutuhan konsumen. Difinisi Marketing menurut Philip Kotler yaitu, “Marketing is the analysis, planning, implementation and control of carefully formulated programs designed to bring about voluntary exchanges of values with target market to achieve institutional objectives” Pemasaran merupakan analisis, perencanaan, dan pengendalian dari suatu program yang telah diinformasikan dan direncanakan secara seksama untuk menciptkan pertukaran nilai secara sukarelawan dalam suatu pasar yang ditargetkan, untuk mencapai tujuan perusahaan.7
Strategi Pemasaran secara umum merupakan, serangkaian kebijakan yang terpadu yang terarah dan menjadi pedoman kegiatan berbagai jenjang unit pemasaran untuk mencapai target penjualan dalam wilayah pemasaran tertentu, sesuai dengan perubahan kondisi dan lingkungan usaha bisnis bersangkutan.8 Dan strategi pemasaran suatu perusahaan harus berdasarkan analisis lingkungan atau yang sering dikenal dengan istilah SWOT Analysis.
  1. Analaisis Lingkungan.
Analisis lingkungan bertujuan untuk mengindetifikasi peluang (opportunity)yang harus segera diperhatikan bersamaan dengan menentukan beberapa kendala ancaman (threats) yang perlu diantisipasi. Analisis lingkungan biasanya terdii dari komponen pokok, yaitu lingkungan eksternal dan lingkungan internal tempat usaha.9
Sedangkan untuk usaha yang kami teliti adalah usaha kecil yang baru berkembang yang belum memikirkan analisis lingkungan eksternal dan internal, namun mereka hanya berfikir dengan usaha mereka akan berkembang dilingkungan eksternal yang menjanjikan atau memiliki peluang, karena lokasinya berada disekitar kampus UIN SA Surabaya yang mayoritas anak mahasiswa lalu lalang disekitar tempat usahannya. Untuk lingkungan internalnya, cukup dengan 1 (satu) orang yang memiliki kemampuan inti dalam usaha ini.
Jadi agar usaha ini lebih maju dan dapat diterima dimasyarakan lagi, perlunya penerapan pengevaluasian lingkungan mencari peluang danmengurangi adanya acaman yang akan muncul, dengan mempersiapkan tenaga kerja yang mewadai, dan yang paling utama dalam strategi pemasarannya yang harus bagus untuk menarik minat pelanggan.
  1. Misi dan Tujuan Usaha.
Komponen utama dalam merumuskan misi adalah spesifikasi produk atau jasa, spesifikasi pasar utama dan spesifikasi teknologi.
  1. Produk (barang atau jasa)
Pada poin ini harus menjelaskan tentang produk apa yang akan dihasilkan, dengan informasi itu konsumen akan mengetahui kemana mereka harus mencari produk yang diinginkan, jadi produk “Es Buto Ijo” ini akan memikirkaan misinya terhadap produk yang dijual agar masyarakat dapat mengetahui apa yang mereka cari ada disini.
  1. Pasar.
Setelah pemilik usaha sudah menjelaskan tentang jenis produk yang dihasilkan, informasi penting lainnya yang perlu disampaikan adalah kepada siapa pasar produk ditawarkan. Jadi seharusnya Es Buto Ijo mulai memikirkan segmen pasar (sasaran yang akan dituju) karena posisi usaha ada disekitas Kapus UIN SA Surabaya, maka sasaran usaha ini adalah mahasiswa jadi harga juga dapat dipikirkan atas kemampuan tingkat mahasiswa.
  1. Tegnologi.
Informasi ini mengenai peralatan teknologi yang digunaan tempat usaha, namun untuk selanjutnya usaha Es Buto Ijo ini hanya menggunakan perlengkapan sederhana, karena produk yang dijual hanya minuman dingin (es), dan alat tegnologi yang digunakan hanya perlu alat pendingin (kulkas) untuk menaruh buah atau es batu dan tempat menaruh buah agar tetap segar.
  1. Perumusan Strategi
Agar dapat memberikan hasil yang optimal bagi usaha, maka perumusan strategi harus sesuai denan spesifik produk, pasar, dan pemasarannya. Formula strategi yang keliru akan memberikan dampak yang kurang baik bagi perusahaan sehingga pihak usaha harus betul – betul memahami, mencermati kemunginan – kemungkinan yang akan terjadi. Jadi Es Buto Ijo akan dikembangan dengan bertujuan untuk memberi apa yang diinginkan konsumen dengan meningkatkan pelayanan dan memberika mutu, kualitas produk yang terkjamin.
  1. Penerapan strategi
Penerapan strategi dalam mengarahkan, mengendalikan, dan memanfaatkan Sumber Daya usaha (Keuanan, manusia, peralatan,dll) melalui strategi yang dipiih. Jadi karena usaha ini juga masih berkembang, maka strategi seorang pemilik adalah akan selalu mengawasi dan memotivasi karyawan dalam menjalankan usaha agar mendapatkantarget yang maksimal mungkin.
  1. Evaluasi dan Pengendalian usaha.
Bagian dari proses manajemen strategi adalah evaluasi dan penendalian. Evaluasi merupakan suatu tahap dimana pemili usaha mencoba menjamin bahwa strategi yang dipilih itu dapat terlaksana dengan tepat mencapai tujuan yang diharapkan. Jadi, evaluasi strategi merupakan usaha pemilik usaha membandikan antara hasil – hasl yang diperoleh dengan dengan tingkat pencapaian tujuan awal.
Jadi pemilik usaha Es Buto Ijo akan mengevaluasi secara umum mencakup 4 (empat) hal utama.
  1. Menetapkan sasaran pretsi kerja, standar, batas toleransi untuk tujuan, strategi, dan rencana pelaksanaan.
  2. Mengukur posisi yang sesungguhnya sehubungan dengan sasaran pada waktu tertentu, jika hasilnya terletak diluar batas maka perlu diambil tindaka untuk perbaikan.
  3. Menganalisis penyimpangan dari batas toleransi yang dapat diterima.
  4. Melaksanakan modifikasi jika dirasa perlu atau layak.
  1. Kesimpulan
Jadi dari penjelasan diatas, kami ingin mengembangkan usaha “Es Buto Ijo” yang dimulai dari 5 (Lima ) Unsur yang sudah dijelaskan sebelumnya, yaitu analisa lingkungan, misi dan tujuan usaha, perumusan strategi, penerapan strategi, dan evaluasi dan pengendalian usaha biar tidak serong dari tujuan utama. Karena usaha ini masih kecil dan baru berkembang, kami ingin memperbaiki manajemen dan pemasarannya terlebih dulu.


  1. Daftar Pustaka

Haris Budiyono Amirullah, 2004. Manajemen Sumberdaya Manusia (Pengantar Manajemen). Graha Ilmu, Yogyakarta, hal. 209 – 210.
Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.5.
Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.1.
Haris budiono Amiruallah, 2004. Bidang Operasionl (Pengantar Manajemen). Yogyakarta, Graha Ilmu, hal. 15.
Prawira, 2011, diakses pada tanggal 28 Aplil 2014 dari http://yprawira.wordpress.com/pengertian-dan-proses-produks.
Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.5.
Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.22-23.
Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.24.
Haris W, Amirullah.2004. Cet Ke-2, Manajemen Strategi (pengantar manajemen). Graha Ilmu; Yogyakarta, hlm: 114-121.

1 Haris Budiyono Amirullah, 2004. Manajemen Sumberdaya Manusia (Pengantar Manajemen). Graha Ilmu, Yogyakarta, hal. 209 - 210

2 Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.5.

3 Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.1.

4 Haris budiono Amiruallah, 2004. Bidang Operasionl (Pengantar Manajemen). Yogyakarta, Graha Ilmu, hal. 15.

5 Prawira, 2011, diakses pada tanggal 28 Aplil 2014 dari http://yprawira.wordpress.com/pengertian-dan-proses-produks.

6 Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.5.

7 Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.22-23.

8 Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.24.

9 Haris W, Amirullah.2004. Cet Ke-2, Manajemen Strategi (pengantar manajemen). Graha Ilmu; Yogyakarta, hlm: 114-121.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAPORAN PENELITIAN PROSES PRODUKSI PT. AMERTA INDAH OTSUKA (POCARI SWEAT) DI KEJAYAN – PASURUAN 27 Februari 2014

LAPORAN PENELITIAN PROSES PRODUKSI PT. AMERTA INDAH OTSUKA (POCARI SWEAT) DI KEJAYAN – PASURUAN 27 Februari 2014 Dosen Pembimbing: Ahmad Khairul Hakim, S.Ag, M.Si 197512302003121001 Program Studi Manajemen Dakwah (Prodi-MD)  Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya 2014 Tim Penyusun:   Keterangan Nama; 1.     AISHA NURIANI BUDIONO              B34211053 2.     FITRI ANDRIANI                                 B34211056 3.     IKA HARIYATI                     ...

Note

In life,there will always be people who don't like,and then the matter is not your affair. You do not care them because of two reasons. They do not like you: … 1: you are enjoying your self 2; She's Not enjoying herself… They just wish to have the live like you And then,  will be happy, because your happiness is Sadness for those who hate. 😊

MENJEMPUT JODOH DENGAN SOLAT TAHAJJUD

Kali ini saya akan membahas tentang jodoh, kenapa tiba-tiba jodoh? karena saya baru saja membaca buku tentang Manfaat Sholat Tahajud untuk Menjemput Jodoh. Bagaimana caranya?? Check this out! Apa sih shalat Tahajjud ?? Shalat Tahajjud merupakan shalat sunnah yang dilaksanakan pada malam hari dan sesudah tidur, sekalipun tidurnya hanya sebentar saja. Shalat ini merupakan salah satu amalan wirid yang dilakukan Rasulullah. Berapa Roka'at Sholat Tahajjud ?? Mengenai bilangan roka'atnya, sholat Tahajjud dilaksanakan minimal 2 rakaat dan sebanyak-banyaknya 12 rakaat. Tahajjud tidak memiliki batasan bilangan rakaat. Bagaimana melakukan shalat Tahajjud?? Shalat Tahajjud dilakukan seperti biasanya ketika kita sholat fardhu. Di sini, berdasarkan buku yang saya baca, Ketika melaksanakan shalat Tahajjud pada rakaat pertama setelah membaca Al-Fatihah, dianjurkan membaca surat Al-Baqarah ayat 284-286: لِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الأرْضِ وَإِنْ تُبْدُوا مَ...