Langsung ke konten utama

“Profil Home Industri Sekop diUD. ANDHI JAYA SEKOP jl Mangga No. 263 Sruni Gedangan – Sidoarjo”.

DAFTAR ISI



BAB I

PENDAHULUAN



Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan zaman, banyak gedung – gedung yang mulai menjamur di pedesaan maupun daerah perkotaan, yang dahulu sebelum banyak bangunan atau rumah yang terbuat dari sesek (bahan baku dari bambu yang ditipiskan memanjang kemudian di anyam), lambat laun perkembangan model rumah dengan bahan sesek mulain terkikis dari daerah perkotaan. Yang awal mulanya bangunan terdahulu menggunakan sesek, sekarang tergantikan dengan rumah semi permanen yang bahan bakunya terdiri dari semen, pasir, kapur, batako, dll.
Kemudian dari bahan bangunan tersebut banyak orang yang memerlukan alat bantu seperti sekop, ayakan pasir, cetok, dll. Gunanya mengolah bahan – bahan yang sudah disebut diatas. Zaman sekarang untuk pembangunan perusahaan, gedung – gedung, hotel dan bangunan besar lainnya cenderung menggunakan alat – alat proyek yang lebih janggih. Sedangkan untuk bangunan kecil seperti rumah, taman, dll. Biasanya masyarakat masih menggunakan alat – alat tukang yang sederhana (manual).
Dan sejak tahun 1986 oleh orang tua Pak Andhi dan Pak Rony memutuska untuk mendirikan Usaha rumahan yang diberi nama UD. Andhi Jaya Sekop, Pak Andhi merupakan generasi penerus yang ke – 2 (dua) setelah kakaknya yang sampai sekarang masih mengembangkan usahanya yang bernama UD. Rony Jaya.1 Atas bedirinya Home Industri UD. Andhi Jaya Sekop, dapat memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya yang berprofesi sebagai tukang bangunan, dll.
Maka dari itu, peneliti bertujuan untuk meneliti Home Industritentang bagaimana “Profil Home Industri Sekop diUD. ANDHI JAYA SEKOP jl Mangga No. 263 Sruni Gedangan – Sidoarjo”.
Surabaya, 28 Mei 2014

Rumusan Masalah

  1. Latar Belakang BerdirinyaUD. ANDHI JAYA SEKOP?
  2. Bagaimana Profil Sumber Daya Manusia (SDM) di Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP ?
  3. Bagaimana Manajemen Produksi di Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP ?
  4. Bagaimana Strategi Pemasarannya Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP ?
  5. Bagaimana Sistem Pembukuan Keuangan Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP?

Tujuan Masalah

  1. Agar Dapat Mengetahui Latar Belakang Berdirinya UD. ANDHI JAYA SEKOP.
  2. Agar Dapat Mengetahui Profil Sumber Daya Manusia (SDM) di Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP.
  3. Agar Dapat Mengetahui Bagaimana Manajemen Produksi di Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP.
  4. Agar Dapat MengetahuiAgar Strategi Pemasarannya Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP.
  5. Agar Dapat Mengetahui sistem pembukuan Keuangan Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP.

Manfaat Penelitian

Melalui penulisan karya ilmiah ini, peneliti berharap semoga dapat membawa manfaat baik secara teoritis maupun praktis, sebagaimana berikut:
  1. Teoritis
Peneliti berharap dengan adanya penulisan karya ilmiah ini nantinya dapat memberi manfaat yang berharga dan berarti secara teoritis bagi peneliti secara khusus dan umumnya pada pihak lain yang mempunyai kepentingan dan perhatian terhadap pendalaman Manajemen Kewirausahaan Islam
  1. Praktis
Dengan adanya penelitian ini, peneliti berharap semoga bermanfaat secara praktis bagi semua pihak, penelitian Manajemen UD. ANDHI JAYA SEKOP yang bertempat diJl Mangga No. 263 Sruni Gedangan – Sidoarjo, di harapkan akan memberikan kepuasan kepada anggota dan masyarakat luas yang menjadi target market. Oleh seluruh jajaran organisasi dalam rangkan mencapa tujuan dan target yang di inginkan Pemilik Usaha tersebut.2

BAB II

KERANGKA TEORI

Pengertian Kerangka Teori

Kerangka Teori atau Kerangka Pikir atau Landasan Teori adalah kesimpulan dari Tinjauan Puskata yang berisi tentang konsep-konsep teori yang dipergunakan atau berhubungan dengan penelitian yang akan dilaksanakan.3
Menurut James F. Storner Manajemen merupakan proses perencanaan, pengorganisasian dan penggunaan sumber daya – sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.4 Kewirausahaan adalah sebuah usaha yang berani dan penuh resiko yang berguna bagi dirinya dalam mencapai tingkat ekonomi yang lebih baik, dan berguna bagi orang lain karena dapat memberikan lahan pekerjaan bagi orang lain agar tidak berkurangnya jumlah pengangguran.
Jadi Manajemen Kewirausahaan merupakan perencanaan, pengorganisasian, dan pengubahan sumber daya manusia dan sumber daya alam demi sebuah usaha untuk meningkatkan pendapatan yang lebih baik dan mengurangi jumlah pengguran yang belum mendapatkan pekerjaan.5


BAB III

METODE PENELITIAN

Pengertian Metode Penelitian

Menurut Soerjono Soekanto, Metodologi penelitian adalah kegiatan ilmiah yang berkaitan dengan suatu cara kerja (Sistematis) untuk memahami suatu subjek atau objek penelitian, sebagai upaya untuk menemukan jawaban yang dapat dipertanggungjawbkan secara ilmiah dan termasuk keabsahannya.6

Pendekatan Dan Jenis Penelitian

Untuk mengenal sebuah hasil penelitian yang sesuai akan target yang diinginkan. Maka peneliti perlu menggunakan suatu metode dengan kelebihan dan kekurangannya, dan kemudian didapatkan dengan penelitian, metode penelitian, dengan tujuan dengan secara tepat mengungkap fakta sosial memalui pengelolahan data.
Adapun pendekatan yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini yaitu, pendekatan atau paradigma naturalisasi atau disebut juga paradigma definisi sosial, menekankan pada hakikat kenyataan sosial yang di dasarkan pada definisi subjektif dan penilainnya. Paradigma naturalistik terbagi atas beberapa aliran antara lain; Fenomena, Interaksi, Simbol, dll. Namun di sini peneliti akan menggunakan aliran berdasarkan fenomena yang terjadi, dan berharap peneliti dapat memahami arti dan kaitan kaitannya terhadap orang banyak dalam situasi tertentu.
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Kualitatif di mana kami mencari data sebanyak banyaknya dengan Observasi, Wawancara dan Dokumentasi agar dapat memenuhi target informasi yang memadahi dalam penelitian ini.

Subyek Penelitian

Sesuai dengan judul penelitin “Profil Home Industri Sekop UD. Andhi Jaya Sekop Jl Mangga No. 263 Sruni Gedangan – Sidoarjo, maka yang menjadi subyek penelitian adalah UD. Andhi Jaya Sekop”.
Tujuan peneliti memilih bagian Profil, SDM, Pemasaran, Pengelolahan Produk, dan Keuangannya, karena ingin mengetahu, mengamati, mempelajari tentang Profil Home Industri Sekop UD. Andhi Jaya Sekop Jl Mangga No. 263 Sruni Gedangan – Sidoarjo.

Jenis, Sumber Data, Dan Teknik Pengambilan Data

  1. Jenis
Primer Data yang diperoleh peneliti dari hasil observasi, wawancara dan pengematan terhadap responden pada wilayah penelitian. Ex; karyawan yang ada didalam tempat produksi. Sedangkan pada penelitian ini jenis primer di gunakan peneliti untuk mendapatkan informasi atas data dari responden pada wilayah penelian atau karyawan UD. Andhi Jaya Sekop.
  1. Sumber Data
Informan
Di mana kami, peneliti membuat, mengajukan sejumlah pertanyaan kepada responden (pegawai), yang sesuai dengan apa yang akan diteliti, biasanya pertanyaan itu akan dilakukan secara tatap muka, bahkan peneliti akan lebih tahu mimik (cara bicara), cara responden menjawab informasi (pertanyaan ) yang peneliti ajukan. Data yang peneliti tanyakan kepada responden antara lain mengenai sejarah Home Industri, Sumber Daya Manusia (SDM) yang bekerja di Home Industri UD. Andhi Jaya Sekop, pengelolahan produk, pemasaran produk, dan sistem pembukuan keuangan Home Industri UD. Andhi Jaya Sekop.
  1. Teknik Pengambilan Data
  1. Wawancara
Bertanya secara langsung secara tatap muka. Jadi peneliti bisa tahu mimik, gaya responden memaparkan informasinya. Kepada peneliti.Wawancara yang peneliti ajukan kepada Bapak Andhi sebagai pemilik Home Industri Sekop UD. Andhi Jaya Sekop Jl Mangga No. 263 Sruni Gedangan – Sidoarjo. Wawancara peneliti mengenai data – tada tentang profil Home Industri UD. Andhi Jaya Sekop, Sumber Daya Manusia (SDM), pengelolahan produk, pemasaran terhadap produk, dan sistem pembukuan keuangan yang ada di Home Industri UD. Andhi Jaya Sekop.
  1. Dokumentasi
Dokumentasi adalah Semua kegiatan yang berkaitan dengan photo, dan penyimpanan photo. Pengumpulan, pengolahan, dan penyimpanan informasi dalam bidang pengetahuan.kumpulan bahan atau dokumen yang dapat digunakan sebagai asas bagi sesuatu kejadian, penghasilan sesuatu terbitan. Arsip kliping surat, photo-photo dan bahan referensinya yang dapat digunakan sewaktu-waktu untuk melengkapi berita atau karangan dalam pers. penyimpanan bahan-bahan desktipsi tertulis dari program komputer. Ruang lingkup kerja yang meliputi pengumpulan, pemilihan, pengolahan, dan penyimpanan informasi.7
Foto merupakan kegiatan mengebadikan situasi tempat penelitian berupa gamabar (Jpg). Peneliti mengembil teknik penelitian salah satunya dengan dokumentasi melalui kamera Hand Phone (HP) untuk mengabadikan bentuk foto – foto proses produksi dari awal produksi hingga pengemasan, dan foto – foto berbagai macam alat produksi yang digunakan home Industri UD. Andhi Jaya Sekop ini.
  1. Observasi
Observasi merupakan aktivitas seseorang peneliti terhadap suatu proses atau objek dengan maksud merasakan dan kemudian memahami pengetahuan dari sebuah fenomena berdasarkan pengetahuan dan gagasan yang sudah diketahui sebelumnya, atau mendapatkan informasi – informasi yang dibutuhkan dalam melanjutkan penelitian. 8
Peneliti mendatangi tempat produksi Home Industri yang ada di Jl Mangga No. 263 Sruni Gedangan – Sidoarjo, untuk melihat, mengenal, mengamati tempat produksi, proses produksi, dan bertemu dengan pemilik Home Industri, yaitu pak Andhi, dan kakak Pak Andhi yaitu Pak Rony.

BAB IV

ANALISIS DATA

Latar Belakang berdirinya UD. ANDHI JAYA SEKOP

  1. Sejarah berdirinya Home industri
Nama Home Industri adalah UD. Andhi Jaya. Berdiri pada tahun 2009 yang sebelumnya masih bergabung dengan Home Industri keluarga pada tahun 2009. Home Industri ini mulai muncul pada tahun 1986 oleh orang tua Pak Andhi dan Pak Rony, dan pak Andhi merupakan generasi penerus yang ke – 2 (dua) setelah kakaknya yang sampai sekarang masih mengembangkan usahanya yang bernama UD. Rony Jaya.9
  1. Latar Belakang dari Visi Misi Keluarga dan Home Industri.
Visi keluarga untuk Home Industri UD. Andhi Jaya adalah ingin merubah pendapatan keluarga dengan berwirausaha, membuka lapangan kerja bagi orang lain, dan mengurangi fikiran hanya sekedar sebagai karyawan. Sedangkan Misi keluarga untuk Home Industri adalah membuat usaha lebih berkembang, maju, omset tinggi dan tentunya membangun indonesia lebih mandiri.

Profil Sumber Daya Manusia (SDM) di Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP

  1. Klasifikasi Karyawan UD. Andhi Jaya Sekop.
Saat peneliti melakukan observasi dan wawancara terhadap pemilik UD. Andhi Jaya Sekop mendapatkan senjumlah informasi mengenai Sumber Daya Manusia (SDM), Jumlah seluruh Karyawan adalah 34 (tiga puluh empat) Orang yang terdiri dari 33 (tiga puluh tiga) Orang Karyawan Laki – laki dan 1 (satu) Orang Karyawan Perempuan. Sedangkan untuk usia karyawan yang ada berkisar ±40 (empat puluh tahun) ke atas.
Perekrutan Karyawan, penarikan tenaga kerja merupakan proses atau tindakan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mendapatkan tambahaan tenaga kerja yang tentunya melalui beberapat tahap proses yang mencakup identifikasi dan evaluasi sumber – sumber penarikan tenaga kerja, kebutuhan karyawan yang dibutuhkan, proses seleksi, penempatan, dan orientasi tenaga kerja. Penarikan tenaga kerja (Karyawan) bertujuan menyediakan tenaga kerja yang cukup agar Manajer dapat memilih karyawan yang memiliki kualitas yang mereka perlukan, tahapannya meliputi;10
Seleksi merupakan proses untuk menentukan apakah calon yang sudah melamar dapat diterima atau tidak, seperti dari segi usia, pendidikan, keahlian, kemampuan mengoprasikan Komputer jika penempatan dikantor, dll. Sedangkan di UD. Andhi Jaya Sekop dalam perekrutan karyawan belum ada tindakan khusus untuk proses seleksi seperti yang dijelaskan diatas, jadi di UD. Andhi Jaya Sekop karyawannya, rata – rata didapat dari orang – orang yang tidak memiliki pekerjaan (pengangguran) diajak untuk mengoprasikan usahanya.
Dari segi pendidikan, karyawan UD. Andhi Jaya Sekop terdiri dari 5 (Lima) Orang Karyawan yang tidak mengenyam pendidikan sama sekali, ada yang hanya mengenyam pendidikan Sekolah Dasar (SD) sebanyak 20 (dua puluh) Orang karyawan, dan yang belum sempat lulus dari Sekolah Dasar (SD) sebanyak 9 (sembilan) orang karyawan.
Karyawan yang bekerja di UD. Andhi Jaya Sekop, rata – rata berasal dari kalangan menengah bawah yang memerlukan pekerjaan agar tidak jadi pengangguran, 34 (tiga puluh empat) yang sudah dijelaskan klasifikasinya diatas merupakan dominan berasal dari sekitar tempat industri atau yang sering di sebut tetangga Home Industri UD. Andhi Jaya Sekop itu sendiri.
  1. Division Of Labor (Pembagian Kerja).
Hakikat Spesialisasi kerja merupakan penjelasan terhadap semua pekerjaan tidak dilakukan oleh satu individu melainkan dipecah – pecah menjadi langkah – langkah dengan setiap langkah diselesaikan oleh orang yang berbeda.11
Di UD. Andhi Jaya Sekop pembagian tugas terdiri dariproses pembukaan drum bekas menjadi lempengan dan dibakar lempengannya sebanyak 3 (tiga) orang Karyawan, pemotongan lempengan menjadi ukuran bakal sekop sebanyak 5 (lima) orang karyawan, mencetak dari lempengan bakal sekop jadi bentuk sekop sebanyak 5 (lima) orang karyawan, bagian meratakan (merapikan) sekop yang dibentuk tadi sebanyak 3 (tiga) orang karyawan, merendam sekop tadi ke HCL biar menghilangkan karat sebanyak 2 (dua) orang karyawan.
Bagian menghaluskan permukaan sekop yang telah dirapikan tadi ada 3 (tiga) orang karyawan, untuk bagian pengecatan dengan dua warna cat (Hitam dan Kuning ) ada dua orang karyawan, untuk orang yang bertempat dibagian menghaluskan kayu pegangan sekop ada 2 (dua) Orang karyawan cewek, selanjutnya bagian pemasangan pegangan kayu ke sekop yang sudah di cat tadi sebanyak 3 (tiga) orang karyawan, pengemas sekop ke wadas seperti karung sebanyak 4 (empat) orang karyawan, dan yang terakhir karyawan yang di bagian pengiriman barang sebanyak 2 (dua) Supir dan 2 (dua) orang kuli. Sedangkan untuk 5 (lima) orang karyawan lainya bertempat diproduksi cetok.
Diindustri ini dalam penentuan pembagian pekerjaan belum memiliki ketetapan yang pasti, jadi setiap orang yang pekerjaannya selesai maka orang tersebut membantu pekerjaan temannya. Diindustri ini sistemnya target jika mendapatkan pesanan. Sedangkan untuk bagian strukturnya, PT Andhi Jaya sekop ini tidak formal dan belum ada struktuk yang dapat menjelasskan jenjang karir yang lebih jelas lagi seperti diperusahaan – perusahaan besar. Industri PT Andhi Jaya Sekop menggunakan sistem freelance kepada karyawannya, dan untuk karyawan lama biasanya berhenti karena bosan sudah mengapdi lama diindustri ini, karena pekerjaannya juga sangat berat bagi mereka, dan untuk karyawan baru didapat pak Andhi dari orang – orang yang pengangguran yang ingin mendapatkan pekerjaan.

Manajemen Produksi Di Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP

Kata produksi berasal dari kata “Production”yang secara umum dapat diartikan membuat atau menghasilkan suatu barang dari berbagai bahan lain. Sedangkan manajemen merupakan pengelolahan yang mempunyai fungsi – fungsi merencanakan, mengorganisasian, mengarahkan, mengakat pegawai, dan mengawasi.12
Jadi, Manajemen produkai merupakan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan dari urutan dari beberapa kegiatan (Set Of Activities) untuk membuat barang (Produk) yang berasal dari bahan baku dan bahan penolong lain. Proses kegiatan yang mengubah bahan baku menjadi barang lain yang memiliki nilaitambah lebih tinggi disebut proses produksi.13
Bidang produksi merupakan suatu bidang yang ada perusahaan yang betugas untuk mengatur kegiatan – kegiatan yang diperlukan bagi terselenggaranya proses produksi.14 proses produksi merupakan kegiatan untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang atau jasa dengan menggunakan faktor-faktor yang ada seperti tenaga kerja, mesin, bahan baku dan dana agar lebih bermanfaat bagi kebutuhan manusia.15 Secara singkat ruang lingkup manajemen Produksi yaitu terdiri dari;Perencanaan Produksi (Production Planning), pelaksanaan Produksi, pengendalian produksi (Production Control).16
Sedangkan Proses Produksi yang dilakukan UD. ANDHI JAYA SEKOP dimulai dari jam 07:00 s/d 16 : 00, tahapannya sebagai berikut;
  1. Tahap – tahap Pembuatan dan Sistem kerja mesin.
  1. Tahap – tahap pembuatan sekop dimulai dari pengumpulan bahan baku utama yaitu drum – drum bekas yang didapat UD. ANDHI JAYA SEKOP dari pertamina atau tempat drum bekas berada yang sudah tidak digunakan lagi dari tempat asalnya (Gambar 1).
  2. Setelah drum – drum tersebut terkumpul dan dibawa ketempat industri UD. ANDHI JAYA SEKOP, drum – drum tersebut melalui tahap pertama yaitu yang awalnya drum berbentuk bulat memanjang dibuka menjadi lempeng – lempengan (Gambar 2).
  3. Lempengan dari potongan drum bekas tadi dibakar ditempat pembaharan yang seperti tempat pembakaran batu bata, Tujuan dari pembakaran ini yaitu untuk menghilangkan sisa – sisa minyak atau bahan lainya yang sebelumnya ada didalam drum tersebut (Gambar 2).
  4. Setelah di bakar didiaman sampai dingin dan dipotong menjadi lempengan kecil – kecil ukuran 40 x 30 cm (Gambar 3).
  5. Setelah dipotong di rendam kedalam cairan HCL (Hidrogen Klorida)berfungsi supaya menghilankan karat - karat dilempengan yang sudah dipotong tadi (Gambar 4)
  6. Setelah direndam didalam cairan HCL di angkat dan dijemur kembali, setelah lempeng – lempengan kecil ukuran 40 x 30 cm tadi dicetak menjadi sekop oleh alat yang bernama Hidrolis (Gambar 5).
  7. Bakal sekop tadi dirapikan pingir – pinggirnya, dihaluskan badannya, kemudian masuk pada proses pengecatan yang terdiri dari dua warna yaitu Hitam dan Kuning (Gambar 6,7,8,9,10,11).
  8. Masuk proses Finishing yaitu, pemasangan kayu pegangannya dan pelabelan (pemasangan label), dan pengemasan ke karung untuk dikirim ke pelanggan. Ilustrasi Proses Produksi sebagaimana terlampir (Gambar 12,13,14,15).
  1. Macam – macam Produk.
Di Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP ini, telah menghasilkan berbagai macam produksi alat bangunan tradisional, yaitu meliputi;
  1. Sekop
  2. Pacul
  3. Linggis
  4. Cethok
  5. Ganco

Strategi Pemasaran Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP

  1. Strategi Pemasaran.
Pengertian pemasaran berkaitan dengan usaha atau kegiatan memasarkan suatu barang atau jasa yang dilakukan produsen terhadap konsumen. Secara umum pemasaran merupakan suatu rangkaian kegiatan terarah dan terpadu yang dilakukan produsen dalam bentuk perencanan dan pengendalian harga, promosi, dan penyaluran dana atau jasa yang diproduksi, sehingga dapat memenuhi kebutuhan konsumen.Difinisi Marketing menurut Philip Kotler yaitu, “Marketing is the analysis, planning, implementation and control of carefully formulated programs designed to bring about voluntary exchanges of values with target market to achieve institutional objectives” Pemasaran merupakan analisis, perencanaan, dan pengendalian dari suatu program yang telah diinformasikan dan direncanakan secara seksama untuk menciptkan pertukaran nilai secara sukarelawan dalam suatu pasar yang ditargetkan, untuk mencapai tujuan perusahaan.17
Strategi Pemasaran secara umum merupakan, serangkaian kebijakan yang terpadu yang terarah dan menjadi pedoman kegiatan berbagai jenjang unit pemasaran untuk mencapai target penjualan dalam wilayah pemasaran tertentu, sesuai dengan perubahan kondisi dan lingkungan usaha bisnis bersangkutan.18 Dan strategi pemasaran suatu perusahaan harus berdasarkan analisis lingkungan atau yang sering dikenal dengan istilah SWOT Analysis.
Gambar 2: Marketing Mix:





Keterangan:
Salah satu strategi yang berhubungan dengan kegiatan pemasaran perusahaan adalah marketing mix strategy yang didefinisikan oleh Kotler dan Armstrong yang menyatakan bahwa marketing mix as the set of controllable marketing variables that the firm bleads to produce the response it wants in the target market”.Dari definisi diatas dapat diartikan bahwa bauran pemasaran merupakan variable-variabel terkendali yang digabungkan untuk menghasilkan tanggapan yang diharapkan dari pasarsasaran. Dan untuk usaha jasa terdapat 7 unsur marketing mix (Marketing Mix-7p) yaitu: Produk, Price, Promotion, Place, Partisipant, Proses, Dan Physical Evidence.19
  1. Promotion Mix
Kegiatan promosi pada dasarnya banyak berhubungan dengan aktivitas komunikasi untuk tujuan pemasaran, sehingga banyak pakar yang menyamakan promosi dengan komunikasi pemasaran.
Menurut Saladin, adapun pengertian promosi menurut William J Stanton dalam buku ciptaannya yang berjudul“Manajemen Pemasaran” edisi Ke-4(empat), yaitu : “Promotion is the element in an organization’s marketing mix that serves to inform, persuade, and remind the market of the organization and or its products”. Artinya : Promosi adalah salah satu unsur dalam bauran pemasaran perusahaan yang didayagunakan untuk memberitahukan, membujuk, dan mengingatkan tentang produk perusahaan. Adapun Bagian – bagiannya seperti Gambar di atas, dan penjelasannya sebagai berikut;
  1. Advertising : kegiatan pemasaran yang mengunakan iklan seperti ikalan koran, majalah, radio, katalog, poster, dll.
Di UD. ANDHI JAYA SEKOP menggunakan model pemasaran Advertising seperti poster, pamflet, dan nota hasil penjualan, di UD. ANDHI JAYA SEKOP pamflet disebar dan dibawa saat mempromosikan ke tempat toko bangun, dll.
  1. Public Relations : kegiatan dalam memperkenallkan produk
Di UD. ANDHI JAYA SEKOP dalam memperkenalkan produknya dengan cara mendatangi dirtributor atau toko – toko bangunan untuk menjelaskan dan menawarkan secara langsung.
  1. Personal selling :Menurut Peter dan Olson, Merupakan bentuk interaksi secara langsung antara salesperson dengan konsumen atau pembeli potensial.
Sedangkan pemilik UD. ANDHI JAYA SEKOP melakukan penjualan secara tatapmuka, pemilik UD. ANDHI JAYA SEKOP mendatangi dan bertemu lansung dengan pemilik toko bangunan (galangan) dan memasarkan produknya ditempat itu juga.
  1. Sales promotion : Promosi penjualan merupakan fungsi dari marketing komunikasi yang memperbesar aksi melalui penambahan insentif dalam menawarkan merek.
Sedangkan di UD. ANDHI JAYA SEKOP belum menggunakan strategi pemasaran sales Promotion.
  1. Inovasi produk sesuai dengan minat konsumen
Sampai saat ini inovasi produk yang sudah dipasarkan sebanyak 5 (Lima) macamyang sudah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya.Macam – macam inovasi agar dapat bersaing ; Pak Andhi selaku pemilik UD. Andhi Jaya, melakukan inovasi yang terdapat pada produknya, seperti yang disebutkan diatas, bahwasanya produk yang telah dihasilkan sebanyak 5 (Lima) macam.
Pesaing dan Cara bertahan ; Pesaing dari UD. Andhi Jaya dalam lingkup wilayah Surabaya berjumlah sekitar ± 5 Pesaing. (Tidak mau menyebutkan tempat – tempat ke – 5 pesaingnya)

Sistem Pembukuan Keuangan Home Industri UD. ANDHI JAYA SEKOP.

  1. Modal awal perusahaan
Modal awal Home Industri UD. Andhi Jaya yaitu didapat dari bantuan orang tua berupa sepedah motor 1 (satu) dan Mobil tua 1 (satu), jadi Pak Andhi menjual sepedah motornya yang laku Rp, 7.000.000,- (tujuh juta rupiah ) dan Mobil Tua yang sudah tidak layak untuk dibuat kerja laku Rp, 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah)untuk dijadikan modal awal dalam usahannya tersebut pada tahun 2009.
  1. Pengeluaran untuk apa saja.
Pengeluaran untuk bahan baku seperti drum bekas, mesin – mesin, bahan –bahan tambahan seperti bahan penghidup mesin (solar), HCL (Hidrogen Klorida), dan pengeluaran lain untuk bayar kerusakan - kerusakan mesin, dll. Disini pemilik tidak berkenan untuk menunjukan secara spesifik pengeluaran berdasarkan pembukuan yang ada, jadi kami hanya diberi tahu untuk apa saja pengeluaran dan untuk berapa saja itu jadi rahasia pemilik usaha.
  1. Pemasukan
Untuk pemasukan UD. ANDHI JAYA SEKOP, responden tidak memberikan informasi secara specific (khusus) dengan terperinci, namun pak Andhi hanya menjelaskan total dalam pembukuanya dilakukan pada saat Hari Raya Idul Fitri pada saat itu juga menentukan pengeluaran zakat Home Industri, sedangkan untuk total keuntungan dalam produksi kira – kira 10% (persen) perbulan.

Kendala – Kendala Yang Di Hadapi Home IndustriUD. ANDHI JAYA SEKOP.

Sebagaimana yang diketahui bahwa ada sebagian orang merintis usaha begitu mudah, namun sebuah usaha bukan lantas lurus tanpa hambatan dan rintangan, jadi hambatan dan rintangan yang dilalui Home Industri UD. Andhi Jaya yaitu meliputi tiga aspek yaitu, pemasaran, keuangan, dan sumber daya manusia (SDM).
Tiga pokok Kendala yang sering terjadi pada perusahaan kecil atau Home Idustri. Kendala yang pertama merupakan kendala yang terjadi pada;
  1. Pemasaran, Home Industri UD. Andhi Jaya mengunakan pemasaran dengan tradisonal, hanya menggunakan metode isu mulut ke mulut, Nota, dan datang langsung dengan menawarkan kepada pemasok toko bahan atau alat bangunan dengan membawa sampel yang sudah jadi dengan menunjukan kualitas produk yang dihasilkan Home Industri UD. Andhi Jaya .
Persaingan dalam pemasaran produk ini, dipengaruhi dengan konsumen yang lebih suka atau berminat dengan produk luar negeri (impor) yang menurut mereka lebih berkualias tinggi, jadi produk – produk yang ada diindonesia rata – rata kalah dengan adanya produk luar yang masuk ke Indonesia.
Namun menurut buku manajemen pemasaran konsep pemasaran telah diungkapkan dengan berbagai macam cara antara lain :20
  1. Temukan keinginan pasar dan penuhilah”.
  2. Buatlah apa yang dapat dijual dan jangan berusaha menjual apa yang dapat anda buat”.
  3. Cintailah pelanggan, bukan produk anda”.
  4. Lakukanlah menurut cara anda”.
  5. andalah yang menentukan ”.
  6. melakukan segalanya dalam batas kemampuan kami untuk menghargai uang pelanggan yang sarat dengan nilai, mutu dan kepuasaan” (JC Penney)
Jadi Pemasaran yang dilakukan UD. Andhi Jaya sebenarnya sudah benar, namun metode atau cara yang digunakan tersebut akan berjalan lama, sebaiknya UD. Andhi Jaya mulai menggunakan Teknik Pemasaran yang sudah dijelaskan dalam buku tadi agar dapat melangkah lebih cepat dari sebelumnya dalam mendapatkan konsumen atau pelanggan.
Kalau UD. Andhi Jaya sebelumnya hanya menggunakan cara mendatangi Konsumen untuk memasarkan produknya (dari mulut ke mulut, dan melalui nota bukti pembelian), namun sebaiknya UD. Andhi Jaya sudah memulai meinovasi konsep pemasarannya, seperti halnya memasang Iklan atau poster tentang produknya dengan memasang kelebihan – kelebihan yang dimiliki.
  1. Sumber Daya Manusia (SDM) kendala yang terdapat pada SDM-nya yaitu terletak pada semangat kerja mereka yang kurang, dan kualitas perekrutan yang belum sesuai dengan standar karwan yang masuk katagori baik, dan kendala lainnya karena sistem kerja tidak menggunakan sistem kontrak, bahkan yang kerja rata – rata adalah orang yang sudah tua, terkadang ada yang tiba – tiba minta berhenti gara – gara bosan karena sudah kerja lama, rata – rata 20 sampai dengan 25 tahun.21
  2. Keuangan, Home Industri UD. Andhi Jaya mengunakan modal awal dari hasil menjual sepedah motonya dan mobil tua Ayahnya, dengan modal tersebut pak Andhi pemilik Home Industri UD. Andhi Jaya mengembangkan sedikit demi sedikit usahanya agar dapat maju pesat. Disis lain kendala dari keuangannya adalah pembayaran dari distributor yang kadang mundur tidak menentu, jadi uang yang seharusnya berputar secara lancar jadi lambat karena dana penjualan masih macet didisbutor atau pembeli dan pelanggan lainnya.
  3. Teknis Oprasional, kendala lainya yaitu jika ada mesin yang tiba – tiba rusak yang membuat produksi terhambat, dan juga mengakibatkan banyak waktu yang terbuang sia – sia sampai mesin siap untuk digunakan kembali. Mesinnya lumayan banyak namun jika ada kerusakan satu mesin saja, sudah sangat merugikan usaha ini karena dapat mengurangi target per-Hari hasil sekop yang jadi.

Lampiran:

BAB V

PENUTUP

Keimpulan

Menurut James F. Storner Manajemen merupakan proses perencanaan, pengorganisasian dan penggunaan sumber daya – sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.22 Kewirausahaan adalah sebuah usaha yang berani dan penuh resiko yang berguna bagi dirinya dalam mencapai tingkat ekonomi yang lebih baik, dan berguna bagi orang lain karena dapat memberikan lahan pekerjaan bagi orang lain agar tidak berkurangnya jumlah pengangguran.
Jadi Manajemen Kewirausahaan merupakan perencanaan, pengorganisasian, dan pengubahan sumber daya manusia dan sumber daya alam demi sebuah usaha untuk meningkatkan pendapatan yang lebih baik dan mengurangi jumlah pengguran yang belum mendapatkan pekerjaan.23

Pak Andhi adalah seorang wirausahawan cukup sukses dalam menjalankan usahannya yang beliau beri nama UD. Andhi Jaya Sekop, pak Andhi berhasil memiliki 35 orang sumber daya manusia yang mampu menjalankan misi dan visi industri untuk mencapai tujuan yang sudah direncanakan sebelumnya. Beliau juga sudah memakai teknik manajemen produksi, Manajemn Sumber Daya Manusia, Strategi Pemasaran, dan manajemen Keuangan secara bagus, meskipun belum sempurna seperti teori, karena industrinya masih tergolong Usaha Kecil Menengah (UKM).

DAFTAR PUSTAKA

Wawancara pak Andhi (pemilik Home Industri Andhi Jaya) tgl 23 Maret 2014.
Sondang P Siagian, 1995. Manajemen. Jakarta, Bumi Aksara, hal. 15.
Suparyanto, 28 Mei 2014, diakses dari http://drsuparyanto.blogspot.com/2009/11/tujuan-kerangka-teori-konseptual-dan.html.
Haris Budiono, Amirullah, 2004, pengertian manajemen (Pengantar manajemen), Yogyakarta. Graha Ilmu, hal, 6-7.
Masitoh, 28 Mei 2014, diakses dari http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._KURIKULUM_DAN_TEK._PENDIDIKAN/194806261980112-MASITOH/Manajemen_Kewirausahaan-Dra._Masitoh,_M.Pd..pdf.
Roslan Rosadi, 2006. Metode Penelitian, Jakarta, PT Raja Grafindo Persada, hal. 24.
Yurike Riestia, 28 Mei 2014, diakses darihttp://yurikeriestia.blogspot.com/2012/06/prngertian-dokumen-dan-dokumentasi.html
Emaus Bot, 15 Mei 2014 diakses dari http://id.m.wikipedia.org/wki/pengamatan.
Wawancara pak Andhi (pemilik Home Industri Andhi Jaya) tgl 23 Maret 2014.
Haris Budiyono Amirullah, 2004. Manajemen Sumberdaya Manusia (Pengantar Manajemen). Graha Ilmu, Yogyakarta, hal. 209 - 210.
Haris budiono Amiruallah, 2004. Bidang Operasionl (pengantar manajemen). Yogyakarta, Graha Ilmu, hal. 169.
Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.5.
Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.1.
Haris budiono Amiruallah, 2004. Bidang Operasionl (Pengantar Manajemen). Yogyakarta, Graha Ilmu, hal. 15.
Prawira, 2011, diakses pada tanggal 28 Aplil 2014 dari http://yprawira.wordpress.com/pengertian-dan-proses-produks.
Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.5.
Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.22-23.
Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.24.
Eko Marwanto, 5 Mei 2014 diakses dari http://www.ekomarwanto.com/2012/04/marketing-mix-7p-produk-price-promotion.html
Kotler Philip, 1996, Konsep Pemasaran (manajemen pemasaran), Cet ke-6, PT Glora Aksara Pratama, Jakarta, hal. 21 – 22.
Wawancara pak Rony (kakak pemilik Home Industri Andhi Jaya) tanggal 23 Maret 2014.
Haris Budiono, Amirullah, 2004, pengertian manajemen (Pengantar manajemen), Yogyakarta. Graha Ilmu, hal, 6-7.

Masitoh, 28 Mei 2014, diakses dari http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._KURIKULUM_DAN_TEK._PENDIDIKAN/194806261980112-MASITOH/Manajemen_Kewirausahaan-Dra._Masitoh,_M.Pd..pdf.




1 Wawancara pak Andhi (pemilik Home Industri Andhi Jaya) tgl 23 Maret 2014.

2 Sondang P Siagian, 1995. Manajemen. Jakarta, Bumi Aksara, hal. 15.

3 Suparyanto, 28 Mei 2014, diakses dari http://drsuparyanto.blogspot.com/2009/11/tujuan-kerangka-teori-konseptual-dan.html.

4 Haris Budiono, Amirullah, 2004, pengertian manajemen (Pengantar manajemen), Yogyakarta. Graha Ilmu, hal, 6-7.

5 Masitoh, 28 Mei 2014, diakses dari http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._KURIKULUM_DAN_TEK._PENDIDIKAN/194806261980112-MASITOH/Manajemen_Kewirausahaan-Dra._Masitoh,_M.Pd..pdf.

6 Roslan Rosadi, 2006. Metode Penelitian, Jakarta, PT Raja Grafindo Persada, hal. 24.

7 Yurike Riestia, 28 Mei 2014, diakses darihttp://yurikeriestia.blogspot.com/2012/06/prngertian-dokumen-dan-dokumentasi.html


8 EmausBot, 15 Mei 2014 diakses dari http://id.m.wikipedia.org/wki/pengamatan.

9 Wawancara pak Andhi (pemilik Home Industri Andhi Jaya) tgl 23 Maret 2014.

10 Haris Budiyono Amirullah, 2004. Manajemen Sumberdaya Manusia (Pengantar Manajemen). Graha Ilmu, Yogyakarta, hal. 209 - 210.

11 Haris budiono Amiruallah, 2004. Bidang Operasionl (pengantar manajemen). Yogyakarta, Graha Ilmu, hal. 169.

12 Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.5.

13 Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.1.

14 Haris budiono Amiruallah, 2004. Bidang Operasionl (Pengantar Manajemen). Yogyakarta, Graha Ilmu, hal. 15.

15 Prawira, 2011, diakses pada tanggal 28 Aplil 2014 dari http://yprawira.wordpress.com/pengertian-dan-proses-produks.

16 Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.5.

17 Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.22-23.

18 Prawirososentono Sujadi, 1997. Arti dan ruang lingkup manajemen produksi (Manajemen produk dan oprasi).Sinar Grafika offset, hal.24.

19 Eko Marwanto, 5 Mei 2014 diakses dari http://www.ekomarwanto.com/2012/04/marketing-mix-7p-produk-price-promotion.html

20 Kotler Philip, 1996, Konsep Pemasaran (manajemen pemasaran), Cet ke-6, PT Glora Aksara Pratama, Jakarta, hal. 21 – 22.

21 Wawancara pak Rony (kakak pemilik Home Industri Andhi Jaya) tanggal 23 Maret 2014.

22 Haris Budiono, Amirullah, 2004, pengertian manajemen (Pengantar manajemen), Yogyakarta. Graha Ilmu, hal, 6-7.

23 Masitoh, 28 Mei 2014, diakses dari http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._KURIKULUM_DAN_TEK._PENDIDIKAN/194806261980112-MASITOH/Manajemen_Kewirausahaan-Dra._Masitoh,_M.Pd..pdf.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAPORAN PENELITIAN PROSES PRODUKSI PT. AMERTA INDAH OTSUKA (POCARI SWEAT) DI KEJAYAN – PASURUAN 27 Februari 2014

LAPORAN PENELITIAN PROSES PRODUKSI PT. AMERTA INDAH OTSUKA (POCARI SWEAT) DI KEJAYAN – PASURUAN 27 Februari 2014 Dosen Pembimbing: Ahmad Khairul Hakim, S.Ag, M.Si 197512302003121001 Program Studi Manajemen Dakwah (Prodi-MD)  Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya 2014 Tim Penyusun:   Keterangan Nama; 1.     AISHA NURIANI BUDIONO              B34211053 2.     FITRI ANDRIANI                                 B34211056 3.     IKA HARIYATI                     ...

Note

In life,there will always be people who don't like,and then the matter is not your affair. You do not care them because of two reasons. They do not like you: … 1: you are enjoying your self 2; She's Not enjoying herself… They just wish to have the live like you And then,  will be happy, because your happiness is Sadness for those who hate. 😊

MENJEMPUT JODOH DENGAN SOLAT TAHAJJUD

Kali ini saya akan membahas tentang jodoh, kenapa tiba-tiba jodoh? karena saya baru saja membaca buku tentang Manfaat Sholat Tahajud untuk Menjemput Jodoh. Bagaimana caranya?? Check this out! Apa sih shalat Tahajjud ?? Shalat Tahajjud merupakan shalat sunnah yang dilaksanakan pada malam hari dan sesudah tidur, sekalipun tidurnya hanya sebentar saja. Shalat ini merupakan salah satu amalan wirid yang dilakukan Rasulullah. Berapa Roka'at Sholat Tahajjud ?? Mengenai bilangan roka'atnya, sholat Tahajjud dilaksanakan minimal 2 rakaat dan sebanyak-banyaknya 12 rakaat. Tahajjud tidak memiliki batasan bilangan rakaat. Bagaimana melakukan shalat Tahajjud?? Shalat Tahajjud dilakukan seperti biasanya ketika kita sholat fardhu. Di sini, berdasarkan buku yang saya baca, Ketika melaksanakan shalat Tahajjud pada rakaat pertama setelah membaca Al-Fatihah, dianjurkan membaca surat Al-Baqarah ayat 284-286: لِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الأرْضِ وَإِنْ تُبْدُوا مَ...